Pages

Tampilkan postingan dengan label novel. Tampilkan semua postingan
Tampilkan postingan dengan label novel. Tampilkan semua postingan

Kamis, 18 Oktober 2012

DARK LOVE




Judul: Dark Love

Pengarang: Ken Terate

Penerbit: Gramedia

Tebal buku: 241

Sinopsis:

Usiaku 17 tahun, hampir 18. Kelas 12. Hampir lulus. Dan aku hamil...

Kirana adalah satu-satunya harapan bagi ortunya  untuk membawa masa depan cerah pada keluarganya sepeninggal kakaknya, Kak Rani yang telah membangkan pada ortunya. Harapan itu diemban sepenuh hati oleh Kirana, bersekolah di SMA favorit yang mengharuskannya untuk nge-kos karena jarak dari tempat tinggalnya. Hidup Kirana sebenarnya sudah lengkap. Peringkat `1, Band Hi 4, 2 sahabat cewek yang mengasyikkan, dan punya cowok cakep nan pintar a.k.a My Prince. Kehidupannya satu persatu menjadi runtuh, saat dia tegoda untuk melakukan perbuatan yang terlarang dengan My Prince yang mengakibatkan dia hamil...


Review:
Kalau novel Ken Terate yang sebelumnya, 57 detik dipersembahkan untuk korban gempa Jogja, pasti novel ini dipersembahkan untuk para remaja khususnya yang terjebak dalam kasus pergaulan bebas.
Menurutku, novel ini lebih berat; menyajikan masalah yang lebih kompleks. Sangat berbeda jika kita bandingkan karya Ken Terate lainnya yang bacaannya ringan. Novel ini membuat kita, sang remaja berpikir kembali bahayanya free sex. Bahwa hamil di luar nikah, adalah masalah yang sangat sulit untuk ditemukan jalan keluarnya.

 Sekarang aku mau bahas tampilannya :D.  Kalau misalnya buku ini bukan karangan Ken Terate, dijamin aku ga bakalan beli. Covernya norak,sih. masak cuma gambar bunga doang, kurang dramatis. Cetakannya juga aku dapat yang cacat, ada 2-3 bab yang halamannya kebalik. Pengen di kembaliin ke Gramed, tapi gara-gara jarak yang jauh dari asramaku jadi males. Yaah, tapi paling enggak kali ini ada pembatas bukunya, hehehe.. :D

Rating: 8.0/10

Minggu, 14 Oktober 2012

Nada Cinta Marcella





Judul:         Nada Cinta Marcella
Pengarang:  Ken Terate
Penerbit:     Gramedia
Tebal buku: 265 halaman

Sinopsis:

Gawat! Marcella dalam keadaan darurat! Perusahaan InDesign milik orang tuanya tidak berkembang, alhasil dia kini harus menahan nafsu untuk ke salon dan shopping di centro karena uang sakunya sekarang “cuma”  500 ribu per bulan. Selain itu dia juga terlanjur menyanggupi pada panitia pensi untuk mencari dana sponsor sebesar 7 juta. Kehidupannya makin kelabakan dengan nilai ulanganny yang jeblok dan belum dapat sponsor satupun! Untung saja, oma datang membantu Marcella. Dia memberinya kartu “ajaib” yang selalu diisi 10 juta per bulan. Eh, tapi kok lama-lam si Oma makin ngelamak ya? Dia ingin marcella kuliah hukum dan bahkan berani berkata bahwa ada cowok yang lebih pantas dari Devon.

Nah, gimana Marcella menghadapi krisis moneternya ini? Apakah ada jalan selain menggadaikan masa depannya pada oma? Akankah perasaan Marcella pada Devon terbalas? Secara dialah yang pertama menolak cinta Devon. Simak perjuangan Marcella dibantu dengan Joy dan Wening dalam novel ke –empat seri my friends, my dreams : Nada Cinta Marcella.

Review:
Aaargh, baru minggu lalu aku mampir ke Gramedia dan sudah ada 2 novel baru Ken Terate yang terpampang di etalase. Apa lagi kalau bukan Nada Cinta Marcella dan novel ber-genre baru Dark Love.
Masih seperti biasa, Ken Terate menyajikan novel yang nilai moralnya sangat tinggi sekaligus juga dikemas dengan kata-kata segar sehingga pembaca khususnya remaja tidak menganggap novel ini seperti buku motivasi yang tebalnya lebih dari 400 halaman. Lihat saja kisah Marcella yang musti kerja sendiri sejak dia tidak juga dapat sponsor untuk dana pensi. Diapun menyadari betapa susahnya mencari uang dan betapa dia harus bersyukur melihat orang-orang lain bekerja lebih keras tapi gajinya bahkan lebih sedikit dari uang saku Marcella. oh iya, setting waktunya sama kok dengan yang di novel Pieces Of Joy, jadi kalian bisa menikmati adegan yang lebih detil terutama saat Stink dan Marcella tengkar di kafe.

yah, tapi aku agak kecewa sedikit sih, waktu ubek" buku ini ternyata tidak ada pembatas bukunya  :(


 Overall , ane kasih 8/10 deh, karena buku ini cocok dihadiahin buat remaja ababil yang sedang mencari jati diri. Hidup Ken Terate! :D


pengunjung yang baik selalu meninggalkan jejak :)

Minggu, 30 September 2012

Pieces of Joy


masih males nulis pake bhs inggris nih, hehe, smentara posting novel ini dulu. ini postingan asli, cuma aku aplod duluan di forum idws :D, check this out!

Judul: Pieces of Joy
Pengarang:Ken Terate

 

Sinopsis
Setelah mengalami patah hati yang menyakitkan dengan Devon akhirnya mendapatkan pacar!!!! Namanya Stink, cowok yang biasa magang di Utopia, rental komik langganan Joy. Awalnya, Joy merasa bahwa hidupnya lengkap sudah .

Ada sahabat yang selalu menyemangatinya dan pacar yang selalu menyayanginya...(ceileh), namanya di sekolah juga mulai dikenal setelah dia mendapat peran utama klenting kuning(walaupun perannya sebagai klenting kuning yang jadi babu,bukan jadi putri cantik) dalam drama ande-ande lumut di sekolah.

Tapi, kebahagiaan Joy ternyata harus tertunda saat dia mulai jengkel dengan Stink, cowoknya. Bagaimana tidak, Stink selalu menghampirinya dengan seenaknya. Bisa saja dia tiba-tiba mampir ke kos-kos.an Joy (kalau ini sih, Joy-nya hepi ), tapi kalau udah janjian.... telatnya bisa minta ampun  (Stink bilang ini namanya kejutan). Belum lagi, tempat kencannya selalu di angkringan (semacam warung,kali ya?), bukan di tempat-tempat romantis seperti kafe.

Puncaknya adalah ketika Joy tahu bahwa Stink punya kerjaan baru,yaitu ngamen! Joy sebenarnya sudah agak mangkel saat dia tahu bahwa Stink ternyata udah berhenti kuliah. Hanya pernyataan Stin yang terdengar aneh tapi masuk akal “kuliah tidak menentukan kesuksesan kita” dan gombal-gombalannya lah yang membuat Joy bertahan. Bagaimana Joy menghadapi pacar pertamanya ini? simak novel yang membuat anda ketawa-ketawa sendiri ini

Review:
karya ken terate tidak pernah mengecewakan ane, semua novel yang ditulisnya penuh dengan nilai moral yang dikemas dengan guyonan segar sehingga membuat kita tidak bosan untuk membaca novel ini terus-menerus. Karyanya kali ini, Pieces of Joy dihadirkan dengan format yang berbeda. Kalau sebelumnya (di seri my friends my dreams dan marshmallow cokelat) ada tiga sudut pandang (Marcella, Wening, dan Joy) ini hanya ada satu sudut pandang yaitu Joy, yang tentunya memberi kita ruang tersendiri untuk memahami pemikiran Joy yang tidak jauh beda dengan pikiran-pikiran anak muda seperti kita. Must read this,gann!


pengunjung yang baik selalu meninggalkan jejak :)